Tuesday, April 8, 2014

Gadis Pencinta Langit, Pengejar Senja!


"AAAAA... LANGIT SENJAAAAAAAAA!!!" teriak saya disore ini. jika saya ditanya julukan apa yang ingin saya dapatkan? saya ingin menjadi "Queen of Sky" atau "Gadis Pencinta Langit, Pengejar Senja" tapi, itu jika boleh :D karena takkan ada orang yang mau memanggil orang seperti itu bukan? hahaha..
hampir satu bulan satu bulan sudah saya tinggal dikota yang tak pernah terpikirkan sekalipun akan menjadi salah satu destiny saya. selama saya di kota ini. saya belum pernah melihat langit putih berarak indah, langit biru cerah atau senja yang berwarna orange kemerah-merahan. terlalu banyak pemukiman padat disini, terlalu banyak gedung-gedung tinggi yang menjulang dan terlalu banyak kabel-kabel listrik yang terurai disana sini. Mendungpun sering kali menyelimuti ketika disore hari meski siang hari selalu terasa terik, menyengat ke dalam kulit.
mungkin itulah yang disebut dengan kota besar? kota metropolitan? kota yang penuh kesibukan?
kota dimana kamu, dia, mereka serta saya bisa bertemu dengan berbagai macam jenis orang! berbagai macam suku dan berbagai macam jenis kulit serta bentuk wajah.
cukup!! kali ini kita membahas tentang langit dan senja~ mari kita bahas tentang itu.
entah, sejak kapan ini menjadi hobby? dan entah sejak kapan aku selalu mengambil gambar langit.
setiap kali melihat mentari disore hari yang beranjak perlahan-lahan menuju keperaduannya. Tanganku akan selalu terangkat keatas memegang ponselku dengan kamera yang selalu standbye. begitupun, disiang hari. setiap kali keluar rumah ataupun berpergian, aku tak pernah lupa menatap langit yang berada jauh diatas kepala.
kadang kala saya berpikir, apakah ini suatu yang biasa? apakah ini bukan sesuatu yang aneh?
disaat orang lain menyukai hobby yang jika dinilai dari segi uang mungkin akan sangat banyak dikeluarkan. sedangkan saya? hanya bermodalkan sebuah smartphone kemudian mengunggahnya di akun jejaring sosial yang saya miliki.
ada beberapa teman saya yang berkata seperti ini:
"kenapa sih yang di upload photo cuma langit doang? muka lo g ada."
"apasih yang disukai sama langit?"
"apaan sih motoin langit? mending lo moto gue aja? kek orang kurang kerjaan amat sih"
"lo suka banget ya sama langit?"
"liat kamu moto langit, aku juga jadi suka"
dan komentar terakhir yaitu dari Ersi teman yang selama sebulan ini sering mengajakku berpetualang dengan kendaraan umum. *ngakak*
dia bilang "karena kakak suka motoin langit aku jadi suka juga motoin langit." dan dia memiliki filosofinya sendiri tentang langit. katanya kurang lebih gini "langit itu berada di atas. jadi anggap saja itu adalah cita-cita yang mengantung jadi kita harus mengejarnya untuk bisa mengapainya" jujur sih saya lupa rangkaian katanya tapi intinya ya gitu
Dan itu yang menjadi kebanggan bagi saya. menyukai sesuatu yang belum tentu disukai oleh orang lain. kayak kata orang jaman sekarang, saya mungkin termasuk yang Anti-Mainstream ngarep. menurut saya, ada banyak filosofi yang saya dapat dari hobby itu. 
salah satunya adalah "jangan selalu terlena ketika melihat kebawah/kedepan karena itu akan membuatmu berhenti di posisi nyaman yang membuatmu tak ingin melakukan hal lebih. Dan, dengan melihat keatas! kita bisa mengukur jika masih ada yang lebih tinggi lagi"

Dan, karena langit juga. saya menemukan seseorang yang memiliki hobby yang sama seperti saya. meski banyak. tapi hanya satu yang saya tunggu. pada awalnya saya tak pernah tahu jika ia memiliki hobby seperti saya "mungkinkah itu takdir ya?"
ketika saya bertanya kenapa? ia menjawab " saya menyukai langit karena langit tidak bergerak ketika saya mem-foto-nya". iya, mungkin ia enggan untuk mengatakan alasannya, karena saya bukan seseorang yang sangat mengenalnya. saya sekarang, saat ini masih sebagai secret admire.
Dalam angan, saya berpikir. akan sangat menyenangkan jika dia dan saya bersama-sama berlari mengejar mentari senja yang berwarna orange. menikmati mentari senja yang perlahan-lahan berjalan keperaduannya, berlari bersama, bergandengan tangan dalam senyuman penuh kegembiraan.
 tapi, saya tak ingin memiliki hal yang terlalu muluk. karena takdir bukan saya yang menentukan. hanya saja saya belum berusaha untuk mengejarnya supaya bisa berada dalam genggaman. mungkin nanti.

3 comments:

  1. Tapi langit itu memang awesome bgt. Gua malah heran sama org yg kalo liat senja dia biasa aja. Heran

    ReplyDelete
  2. Senja.. seakan tidak pernah habis Menerjemahkan keajaiban tuhan yang satu ini..

    ReplyDelete

Ku beri kau judul HUJAN

hujan deras itu akhirnya turun.. setelah beberapa saat sangat gersang dan kering.. tanah kembali lembab, tanaman kembali tersenyum dan udara...