Saturday, July 11, 2015

Danau Ranau Indah, TAPI......!

awal juli
Indahkah fotonya?
Yang dibawah ini gimana?
Ini juga indah kan?
Gimana yang dibawah ini Juga?
ini foto dicapture di dernaga
            Aku sih Bagus dan Indah banget!! 
Teman-temanku yang tinggal diluar kota seperti Jakarta, Lampung, Kalimantan bahkan beberapa yang dari luar negeri pada bilang
 "viewnya bagus banget! aku mau kesanaaa~!" 
tiap kali mereka liat foto yang aku upload di Instagram atau ganti profil picture diBBM, Line atau Kakaotalk.
Dan aku bales "Kesini dong!! aku bakal jadi guide kalian" tapi ada rasa ga enak juga sih kalo misalnya mereka beneran berkunjung kesini.
        Kenapa?
karena menurutku Danau ranau udah banyak berubah dari 7th yang lalu. *jelas aja udah lama*
udah ga seindah dulu, tapi masih tetap indah disome place sejujur-jujurnya.
       For your information!
Januari,2015
     Danau Ranau adalah  danau terbesar ke dua di Sumatera. Danau ini terletak di perbatasan Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung dan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Provinsi Sumatera Selatan. Danau ini tercipta dari gempa besar dan letusan vulkanik dari gunung berapi yang membuat cekungan besar. Terletak pada posisi koordinat 4°51′45″LS,103°55′50″BT
Secara geografis topografi danau Ranau adalah perbukitan yang berlembah hal ini praktis menjadikan danau Ranau memiliki cuaca yang sejuk.wikipedia
     Potensi yang dimiliki dan menjadi mata pencaharian masyarakat disana adalah
Harga Lada ini mahal!
Kalo musim kopi jangan heran jalanan penuh sama kopi
kita bakal lihat sawah sepanjang jalan, ini ngehiasin kecantikan seminung


mencari ikan adalah salah satu mata pencaharian

         Meski aku ga lahir disana dan cuma tinggal 2th tapi darah sebagai bagian keturunan ranau tetap melekat dalam diri. dalam satu tahun aku sendiri atau bareng keluara sering kok bolak-balik kesana jenguk Tamong (nenek perempuan) atau ketemu temen-temen saat SMP dulu. jadi, sedikit banyak aku bisa liat apa yang berubah dari Danau Ranau, kota kelahiran ayah.
         Dulu, pas aku masih SMP aku masih ketemu beberapa Bule yang  lagi jalan-jalan nikmati sore atau lagi berenang dipinggir danau. kalau sekarang? boro-boro bule kadang wisatawab lokal juga suka males dateng.
     Perubahan yang paling mencolok menurut aku adalah Sampah!! banyak masyarakat yang ngebuang sampah dipinggiran danau! padahal air danau digunain mandi, mencuci dan mancing dll nya.
mencuci pakaian


jaman SMP aku pernah beberapa kali mandi air danau tapi kalau sekarang, TAKUT!!
tempat mancing tapi beberapa ikan udah jarang keliat sekarang. beda beberapa tahun yang lalu!
   Sampah plastik yang ada didalam tanah aja sulit untuk mengurai meski sudah bertahun-tahun apalagi yang ngapung dipermukaan danau. mungkin untuk 2/3 tahun kedepan, belum akan terasa atau ganggu. Tapi!! kalau udah bertahun-tahun itu bakal semakin numpuk dan air akan berubah menjadi lautan sampah. dampak yang paling terasa sekarang mungkin banjir pas musim hujan dan bau - bau yang engga sedap terhirup. juga engga sedap dipandang mata.
aku bilang ke adikku "disini viewny bagus deh!" tapi adekku jawab "Sampah semua mana bagusny??"


Berharap pemerintah daerah, khususnya dinas pariwisata perduli akan potensi wisata yang bagus ini!!
          Fasilitas yang ada juga udah semakin engga terurus dan kerusakan mulai keliatan dimana-mana. kerusakan bukan cuma karena dimakan waktu aja tapi karena tangan - tangan yang engga bertanggung jawab. seperti yang aku tulis di caption instagram kemarin " Orang udiklah yg suka nulis nulis nama difasilitas umum. Mungkin dia pulang mau tinggal nama(?) Padahal pemerintah ga melulu harus ngurusin fasilitas publik yg drusak sama rakyatnya sendirikan?"
 
beberapa huruf udah ilang!!



Coretan semua! mungkin orang yang coret ngerasa keren! >.<

warna cat memang sudah lapuk dan ditambah coretan engga mutu! WDYT???

           Semoga! masyarakat yang tinggal dan wisatawan yang datang bisa ngejaga fasilitas dan lingkungan disekitarnya. karena keindahan itu engga dinikmati oleh satu orang aja tapi semua! percuma bayar iuran atau apapun itu kalau masyarakat sekitar engga bisa menjaga. pemerintah benerin dan masyrakat coret-coret ngerusak gitu? tugas ngejaga  bukan hanya dilakukan oleh pemerintah aja tapi masyarakat juga!

       Pemerintah yang pertama harus menyuarakan ke masyarakat untuk ngejaga devisa daerah kalo pendapatan daerah naik bukan cuma daerah yang enak tapi masyarakat yang punya usaha disekitar pasti bakal dapet juga. pemerintah emang punya tanggung jawab untuk ngebenahi fasilitas yang rusak. jangan cuma menikmati uang bulanan yang masuk rekening dan fasilitas lain yang didapat tanpa kerja yang efektif dan berdampak! kasihan masyarakat yang sudah membayar iuran dan lainnya.
       Semoga lagi! masyarakat yang tinggal dipinggir atau sekitaran juga wisatawan yang datang untuk menikmati keindahan Danau mulai sadar kalau buang sampah ke Danau bukan solusi yang paling baik. karena keindahan itu engga bisa dijaga oleh seorang yang sadar akan pentingnya kebersihan aja atau pemerintah atau juga masyarakat sekitar aja! harus ada kesadaran dari pihak-pihak yang menikmati kayak wisatawan, menggunakan air danau juga tinggal disekitaran untuk ngejaga demi kelangsungan habitat yang hidup di Danau dan anak, cucu yang hidup dimasa depan.
    Meski, banyak sampah yang bertebaran, namun masih ada beberapa tempat yang masih bebas sampah. Tapi, kalau masih mau ngambil gambar di posisi yang banyak sampah, pinter pinter aja ngambil tempat yang bagus dishot :D
ah, ini beberapa foto yang aku punya setiap kali pulang kesana~!
deket jembatan II


di jembatan I sekitar jam 6.30 pagi
disawah lupa namanya apa, jam 6.30 pagi
di jembatan I  sekitar jam 7.00 pagi


di menara II


disawah dekat tebing abis pulang penelitian


      Ini, video yang aku upload di youtube
 
      Jadi, kesimpulan aku adalah "Danau Ranau itu Indah, Tapi.....terlalu banyak sampah yang bertebaran dipinggir Danau! jadi wisatawan yang dateng tanpa sadar juga buang sampah sembarangan karena masyarakat sekitar begitu"
Seandainya ada komunitas yang mau berorasi untuk jaga lingkungan sekitar bakal bagus banget. tapi, sulitnya kalo bukan orang asli/tinggal disana mungkin engga bakal didenger kan? apalagi kalo engga punya kedudukan yang diperhitungkan! itu mungkin kayak ngomong sama kaca.? jujur, dari dulu aku pingin bikin komunitas gitu bareng ayah, tapi ayah keburu pindah kerja dan jarang pulang kesana lagi. kecuali acara penting! jadi, keinginan ku cuma sampe dipikiran aja sampe saat ini -__- oya, ini semua cuma Komentar aku dan opini aku engga punya maksud atau nyinggung siapapun! kalau pun ada pihak yang tersinggung atau engga suka itu berarti "anda benar-benar merasa dan melakukannya."
Kalau, kalian mau lihat foto yang lainnya bisa berkunjung ke beberapa akun aku ini Instagram Tumblr dua akun itu paling sering aku update! hehehe~
Terima Kasih Sudah Berkunjung!^^ 
Updated, 11 Juli 2015

1 comment:

Ku beri kau judul HUJAN

hujan deras itu akhirnya turun.. setelah beberapa saat sangat gersang dan kering.. tanah kembali lembab, tanaman kembali tersenyum dan udara...